Asing Borong Saham Indonesia: IHSG Melejit, BBRI & BMRI Jadi Primadona
Investor asing kembali masuk ke pasar modal Indonesia dengan total net foreign buy sebesar Rp2,83 triliun pada Rabu (14/5/2025), mendorong IHSG naik lebih dari 2% ke level 6.979,88. Saham BBRI menjadi incaran utama dengan pembelian asing Rp1,24 triliun, disusul BMRI, BBCA, dan BBNI. Penguatan pasar didukung oleh sentimen positif dari dalam dan luar negeri.
Data dari Bank Indonesia menunjukkan penjualan ritel Maret 2025 tumbuh 5,5% secara tahunan, jauh di atas proyeksi 0,5%. Kenaikan ini dipicu oleh konsumsi di sektor makanan, minuman, tembakau, serta barang budaya dan rekreasi. Optimisme juga diperkuat dengan membaiknya prospek ekonomi AS, mitra dagang utama Indonesia.
Di sisi global, Goldman Sachs memangkas proyeksi resesi AS menjadi 35%, sementara J.P. Morgan memperkirakan di bawah 50%. Sentimen positif juga datang dari kesepakatan AS-China untuk menurunkan tarif impor selama 90 hari, yang memberi angin segar bagi pasar keuangan dunia, termasuk Indonesia.
COMPOSITE – Technical Analysis
IHSG menunjukkan struktur pasar yang mulai reversal ke arah bullish. Selama harga bertahan di atas 6.609, peluang menuju 7.700 hingga 8.200 tetap terbuka, apalagi didukung sentimen asing yang kembali masuk ke pasar modal Indonesia.
OPINI ANALIS ZFX
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akhirnya menunjukkan sinyal kebangkitan yang kuat setelah melewati fase akumulasi panjang sejak awal tahun. Lonjakan tajam ke atas area 7.000 menandakan kembalinya kepercayaan investor, sejalan dengan data net buy asing yang melonjak dan membaiknya indikator makroekonomi domestik. Ini memperkuat asumsi bahwa tren bearish telah berakhir, dan fase baru bullish jangka menengah telah dimulai.
Dari sisi teknikal, IHSG berhasil menembus area resistensi kunci Fibonacci 0.618 dan 0.786, menandakan potensi kenaikan berkelanjutan. Selama indeks mampu bertahan di atas 6.779, peluang menuju target 7.700 hingga 8.200 terbuka lebar. Sementara indikator stochastic memang berada di area jenuh beli, kondisi ini masih dianggap wajar dalam tren naik yang kuat, terutama bila ditopang volume dan sentimen positif.
Namun, investor tetap perlu mencermati potensi koreksi sehat dalam waktu dekat. Koreksi tersebut justru bisa menjadi peluang entry bagi investor yang tertinggal, selama tidak turun di bawah support kunci 6.600. Dengan aliran dana asing yang kembali deras dan kebijakan fiskal global yang mulai longgar, IHSG punya ruang untuk terus menguat hingga kuartal ketiga 2025.
Baca juga: Indeks Dolar AS (DXY) Berisiko Membentuk Puncak di 2025: Pola Mirip 2017?
Promo Spesial dari ZFX Indonesia:
- Mulai Perjalanan Trading Anda di ZFX GO Journey
- Trading jadi Halal dengan Free Swap ZFX
- Diskusi dan Belajar Trading Gratis, Gabung Z Academy!
- Mulai Trading!
——
Peringatan Risiko: Konten di atas hanya untuk referensi dan tidak mewakili posisi ZFX. ZFX tidak menanggung segala bentuk kerugian yang disebabkan oleh operasi perdagangan apa pun yang dilakukan oleh artikel ini. Harap tegas dalam pemikiran Anda dan lakukan pengendalian risiko yang sesuai.
—————————————————————————————————————————
ZFX (Zeal Capital Market) is an FCA & FSA licensed online Forex & CFD broker providing more than 100 products for Forex, commodities, stock indices, and share CFDs. Open a trading account with min. USD 50 deposit and download our MT4 trading platform now!