
Dolar AS Menguat, Mata Uang Asia Melemah: Spekulasi The Fed Tahan Suku Bunga Lebih Lama
Sebagian besar mata uang Asia melemah pada Jumat karena dolar AS menguat seiring spekulasi bahwa The Fed tidak akan segera menurunkan suku bunga. Pelaku pasar semakin yakin bahwa suku bunga akan tetap tinggi dalam waktu dekat, meskipun The Fed masih memproyeksikan pemangkasan 50 basis poin pada 2025. Mata uang berisiko seperti yen Jepang dan yuan China juga melemah, meskipun inflasi Jepang lebih tinggi dari perkiraan.
Dolar AS pulih dari kerugian pasca keputusan The Fed, dengan indeks dolar naik 0,2%. Data klaim pengangguran menunjukkan pasar tenaga kerja tetap kuat, mengurangi kemungkinan pemangkasan suku bunga. Presiden Trump kembali mendesak The Fed untuk memangkas suku bunga, tetapi bank sentral menegaskan ketidakpastian ekonomi dan dampak tarif sebagai faktor utama yang harus dipertimbangkan sebelum mengambil keputusan.
Yen Jepang melemah 0,4% terhadap dolar meskipun data inflasi Februari melampaui target 2% BOJ. Data ini memperkuat ekspektasi bahwa BOJ akan menaikkan suku bunga pada Mei mendatang. Meskipun melemah, yen masih mempertahankan sebagian besar kenaikannya bulan lalu, yang didorong oleh permintaan safe haven dan sikap hawkish BOJ.
USDJPY – Technical Analysis

Chart menunjukkan adanya perubahan struktur pasar (Market Structure Shift) yang menandakan potensi perubahan tren dari bearish ke bullish. Harga saat ini berada di sekitar level Fibonacci retracement 0.618 (149.48), yang sering menjadi titik balik bagi harga untuk melanjutkan kenaikan. Jika harga bertahan di atas level ini, maka peluang bullish semakin kuat.
OPINI ANALIS ZFX
USD/JPY menunjukkan tanda-tanda perubahan tren dengan adanya Market Structure Shift, menandakan potensi bullish setelah fase downtrend yang panjang. Harga saat ini menguji level Fibonacci 0.618 di sekitar 149.48, yang sering menjadi zona penentu arah harga berikutnya. Jika level ini bertahan, maka ada peluang besar bagi USD/JPY untuk melanjutkan kenaikan menuju resistance berikutnya.
Target kenaikan utama berada di sekitar 152.59 (Fibonacci 1.272) hingga 154.24 (Fibonacci 1.618), yang merupakan area potensial bagi pasar untuk mencari keseimbangan baru. Namun, USD/JPY masih menghadapi resistance kuat di 151.30 yang perlu ditembus untuk mengonfirmasi pergerakan bullish lebih lanjut. Jika momentum tetap kuat, maka tren naik bisa berlanjut hingga ke level yang lebih tinggi.
Di sisi lain, indikator teknikal seperti RSI dan Stochastic masih menunjukkan kondisi netral dengan potensi bullish jika harga mampu bertahan di atas level kunci. Namun, jika USD/JPY kembali turun di bawah 148.36, maka ada kemungkinan harga melemah lebih lanjut hingga ke support terdekat di 146.55. Trader perlu mengawasi reaksi harga di zona ini sebelum mengambil keputusan untuk mengikuti tren yang sedang terbentuk.
Baca juga: Indeks Dolar AS (DXY) Berisiko Membentuk Puncak di 2025: Pola Mirip 2017?
Promo Spesial dari ZFX Indonesia:
- Mulai Perjalanan Trading Anda di ZFX GO Journey
- Trading jadi Halal dengan Free Swap ZFX
- Diskusi dan Belajar Trading Gratis, Gabung Z Academy!
- Mulai Trading!
——
Peringatan Risiko: Konten di atas hanya untuk referensi dan tidak mewakili posisi ZFX. ZFX tidak menanggung segala bentuk kerugian yang disebabkan oleh operasi perdagangan apa pun yang dilakukan oleh artikel ini. Harap tegas dalam pemikiran Anda dan lakukan pengendalian risiko yang sesuai.
—————————————————————————————————————————
ZFX (Zeal Capital Market) is an FCA & FSA licensed online Forex & CFD broker providing more than 100 products for Forex, commodities, stock indices, and share CFDs. Open a trading account with min. USD 50 deposit and download our MT4 trading platform now!