Saham Microsoft dan Meta Melejit, Dorong Kenaikan Futures Wall Street di Tengah Kekhawatiran Resesi AS
Futures indeks saham AS naik pada hari Kamis, didorong oleh lonjakan saham teknologi besar seperti Microsoft dan Meta. Microsoft melonjak hampir 9% dalam perdagangan prapembukaan setelah memperkirakan pertumbuhan kuat pada bisnis cloud Azure-nya. Sementara itu, Meta naik 6,3% berkat pendapatan yang melampaui ekspektasi, didorong oleh kinerja iklan yang sangat kuat.
Kinerja solid dari kedua raksasa teknologi ini membantu meredakan kekhawatiran pasar terkait ketidakpastian prospek bisnis dan ekonomi akibat perubahan tarif AS yang tak terduga serta meningkatnya tensi perang dagang dengan China. Meskipun banyak perusahaan telah memangkas atau menarik kembali proyeksi pendapatannya, laba S&P 500 untuk kuartal pertama tetap diperkirakan tumbuh 11,5%, meningkat dari perkiraan sebelumnya sebesar 7,8%, menurut data dari LSEG.
Sentimen ini muncul setelah data PDB AS yang dirilis kemarin menunjukkan kontraksi ekonomi pada kuartal pertama, yang memicu kekhawatiran akan potensi resesi. Namun, Menteri Keuangan AS, Scott Bessent, menyatakan bahwa pemerintah memperkirakan angka PDB tersebut akan direvisi saat rilis final. Sementara itu, pasar menantikan laporan keuangan dari raksasa teknologi lainnya, Amazon dan Apple, yang dijadwalkan dirilis setelah penutupan pasar.
NASDAQ100 – Technical Analysis
OPINI ANALIS ZFX
Pada grafik indeks US100 (NASDAQ) timeframe 1 jam tanggal 2 Mei 2025, tampak adanya kecenderungan kuat bahwa pasar sedang bergerak dalam struktur bullish jangka pendek. Hal ini terlihat dari serangkaian pembentukan struktur higher high dan higher low, serta sinyal perubahan karakter pasar (CHoCH) yang muncul setelah penolakan harga di area demand sebelumnya. Area “Break of Structure” (BOS) yang terbentuk menunjukkan telah terjadi transisi dari tekanan jual ke dominasi pembeli.
Namun, berdasarkan pola pergerakan harga terakhir, tampak bahwa harga kemungkinan besar akan mengalami retracement terlebih dahulu menuju area Fibonacci retracement, khususnya pada level 0.5 (sekitar 19.510) hingga 0.618 (sekitar 19.390). Area ini juga bertepatan dengan trendline naik (ascending trendline) yang telah terbentuk sejak akhir April, yang kemungkinan akan bertindak sebagai support dinamis untuk menahan tekanan jual. Koreksi ini dipandang sebagai momen konsolidasi sehat sebelum harga melanjutkan kenaikan.
Jika harga berhasil bertahan di zona tersebut dan membentuk sinyal pembalikan (bullish rejection), maka potensi kenaikan kembali terbuka luas. Target terdekat berada di level “Weak High” sekitar 20.019—yang merupakan zona likuiditas atas yang menarik perhatian pelaku pasar besar. Apabila zona ini berhasil ditembus, tidak menutup kemungkinan indeks ini akan menguji resistance psikologis di sekitar 20.300. Oleh karena itu, narasi harga saat ini menunjukkan bahwa skenario koreksi sehat diikuti dengan kelanjutan tren naik masih sangat valid, selama harga tidak menembus zona demand biru di bawah level 19.200.
Baca juga: Indeks Dolar AS (DXY) Berisiko Membentuk Puncak di 2025: Pola Mirip 2017?
Promo Spesial dari ZFX Indonesia:
- Mulai Perjalanan Trading Anda di ZFX GO Journey
- Trading jadi Halal dengan Free Swap ZFX
- Diskusi dan Belajar Trading Gratis, Gabung Z Academy!
- Mulai Trading!
——
Peringatan Risiko: Konten di atas hanya untuk referensi dan tidak mewakili posisi ZFX. ZFX tidak menanggung segala bentuk kerugian yang disebabkan oleh operasi perdagangan apa pun yang dilakukan oleh artikel ini. Harap tegas dalam pemikiran Anda dan lakukan pengendalian risiko yang sesuai.
—————————————————————————————————————————
ZFX (Zeal Capital Market) is an FCA & FSA licensed online Forex & CFD broker providing more than 100 products for Forex, commodities, stock indices, and share CFDs. Open a trading account with min. USD 50 deposit and download our MT4 trading platform now!